Hamas, atau Harakat al-Muqawama al-Islamiya (Gerakan Perlawanan Islam), adalah salah satu organisasi politik dan militer paling berpengaruh di Palestina. Hamas dikenal karena perjuangannya melawan pendudukan Israel di wilayah Palestina, baik melalui jalur militer maupun politik.
Sejarah Lahirnya Hamas
Hamas didirikan pada tanggal 14 Desember 1987, di tengah-tengah Intifadah Pertama, yaitu gelombang perlawanan Palestina terhadap pendudukan Israel. Hamas didirikan oleh para anggota Ikhwanul Muslimin Palestina, yang telah lama terlibat dalam perjuangan melawan Israel.
Pendiri Hamas yang paling terkenal adalah Syekh Ahmed Yasin, seorang ulama dan aktivis Ikhwanul Muslimin. Yasin menjadi pemimpin spiritual Hamas hingga kematiannya pada tahun 2004.
Pemimpin Hamas saat ini adalah Ismail Haniyeh. Haniyeh adalah seorang politikus dan mantan perdana menteri Palestina. Ia terpilih sebagai pemimpin Hamas pada tahun 2017.
Hamas memainkan peran penting dalam konflik Israel-Palestina. Hamas adalah salah satu organisasi perlawanan Palestina yang paling kuat, dan serangan-serangan militernya telah menimbulkan korban jiwa di Israel.
Hamas juga berperan dalam politik Palestina. Hamas adalah salah satu partai politik terbesar di Palestina, dan telah memenangkan beberapa pemilihan umum.
Hamas adalah organisasi politik dan militer yang kompleks dan kontroversial. Hamas memiliki sejarah panjang perjuangan melawan pendudukan Israel, dan memainkan peran penting dalam konflik Israel-Palestina.
image by sindonews