Polusi udara adalah pencemaran udara yang disebabkan oleh berbagai sumber, seperti kendaraan bermotor, industri, dan pembakaran biomassa. Polusi udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Campuran Kimia yang Terkandung pada Udara yang Buruk
Udara yang buruk mengandung berbagai campuran kimia, yang dapat berupa gas, partikel, dan aerosol. Gas-gas yang dapat menyebabkan polusi udara antara lain karbon monoksida, nitrogen dioksida, sulfur dioksida, dan ozon. Partikel-partikel yang dapat menyebabkan polusi udara antara lain partikel halus (PM 10) dan partikel sangat halus (PM 2.5). Aerosol adalah partikel kecil yang dapat tersuspensi di udara, dan dapat berasal dari berbagai sumber, seperti asap kendaraan bermotor, asap pabrik, dan asap pembakaran biomassa.
Dampak Kesehatan Jangka Pendek dan Menengah
Polusi udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Masalah kesehatan jangka pendek yang dapat disebabkan oleh polusi udara antara lain:
- Iritasi mata, hidung, dan tenggorokan
- Batuk
- Sesak napas
- Nyeri dada
- Infeksi saluran pernapasan
- Bronkitis
- Asma
- Pneumonia
Masalah kesehatan jangka panjang yang dapat disebabkan oleh polusi udara antara lain:
- Penyakit jantung
- Stroke
- Kanker paru-paru
- Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
- Kematian dini
10 Kota dengan Nilai Polusi Tertinggi Sepanjang 2023
Berikut adalah 10 kota dengan nilai polusi tertinggi sepanjang 2023 beserta nilai kadar karbonnya:
Cara Mengurangi Polusi Udara
Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi polusi udara, antara lain:
- Meningkatkan efisiensi bahan bakar
- Menggunakan energi terbarukan
- Meningkatkan kualitas transportasi publik
- Meningkatkan kualitas bangunan hijau
- Menanam pohon
- Mengubah gaya hidup yang lebih ramah lingkungan
Dengan mengurangi polusi udara, kita dapat meningkatkan kualitas hidup kita dan melindungi kesehatan kita. Dan terutama menjaga udara Jakarta untuk tetap menjadi kota layak huni.