Jangan anggap remeh ransomeware di tahun 2019, attacker lebih giat lagi mencari berbagai celah keamanan di windows edisi terbaru, demi legacy dan tentunya dollar. Sebenarnya ada cara simple untuk mereka yang jorjoran di bidang IT, hanya dengan membeli product anti virus dan memiliki koneksi internet, mereka bisa terlindungi dari bahaya ransomeware.
Tapi tidak dengan kita, orang rumahan, kantor kecil, atau perusahaan yang baru buka, mereka pasti tidak akan terlalu banyak investasi di bidang IT.
Melihat rentan nya keamanan yang terus diexplore oleh attacker ransomeware, di windows 10 terbaru, windows memberikan fitur perlindungan data dari ransomeware, tentunya untuk IT Pro, pengetahuan tersebut suatu keharusan diimplementasikan di setiap computer windows yang digunakan di perusahaannya.
Mari kita simak cara sederhana melindungi file anda dari bahaya ransomeware.
1. Instal Windows dengan minimal 2 partisi dengan komposisi satu untuk sytem, dan yang lainnya tempat penyimanan data. (Jika terkena Ransomeware, kita bisa refresh windows tanpa kehilangan data)
2. Install anti virus gratis, tapi yang berbasis cloud, agar computer tetap memiliki definisi antivirus terbaru setiap anda terkoneksi ke dalam jaringan internet. (contoh Panda Free Antivirus)
2. Proteksi File anda di Windows 10 dengan Ransomeware Protection
Cara melindungi file anda pada windows 10 dengan ransomeware protection bisa disimak sebagai berikut.
a. Buka Windows Defender Security Center,
b. Lalu buka ransomeware protection,
c. Pilih Folder Protection
d. Tambahkan Drive tempat penyimpanan data, missal D, E dst, selesai.
Nah jika anda berlangganan anti virus berprovider seperti Kaspersky, biasanya Windows Defender Security akan di non aktifkan sehingga fitur Ransomeware Protection tidak dapat diakses.
Ayo teman-teman kita lindungi file anda sebelum mereka mengurai file anda menjadi file yang tidak bisa digunakan kembali.